LINGKARAN
Lingkaran : Himpunan titik-titik (pada bidang datar) yang
jaraknya dari suatu titik tertentu sama panjang
Persamaan Kurva Berderajat Dua :
Ax² + By² + Cx + Dy + Ey + F = 0, A dan B ≠ 0
Kedudukan titik-tik yang bergerak dengan rasio jarak tertentu dari sebuah titik tetap dan garis tetap akan membentuk irisan kerucut (conic section)
Substitusikan persamaan y = 2x + c dan x₁² + y₁² = 25
x² + (2x + c )² = 25
a= 5, b= 4c, c = c² - 25
Agar memiliki solusi riil, syarat garis singgung adalah D = 0
b² - 4ac = 0
(4c)² - 4 (5) ( c² - 25 ) = 0
16c² - 20c² + 500 = 0
-4c² + 500 = 0
c ± 5√5
Jadi, persamaan garis singgungnya :
Jika diketahui garis y = mx + n dan lingkaran x² + y² = r² maka persamaan garis singgung yang sejajar y = mx + h yaitu y = mx + k dimana k = ± r √(1+m²)
Sehingga diperoleh 2 garis singgung
Tali busur adalah garis yang memotong lingkaran
Esentrisitas : Perbandingan Tetap
Direktriks : Garis Tetap
Titik Fokus
Esentrisitas : e = d : d'
d = d' ⇒ e = 1
d < d' ⇒ e < 1
d > d' ⇒ e > 1
Lingkaran dengan titik pusat C (a, b), jari-jari r, dan ada
titik pada lingkarang P(x, y)
Konsep Jarak :
CP = r = √( x - a )² + ( y - b )²
(x - a)² + (y – b)² = r²
x² – 2ax + a² + y² – 2by + b² = r²
x² – 2ax + y² – 2by + a² + b² – r² = 0
A = 1, B = 1, C = 0, D = -2a, E = -2b, F
= a + b – r
Persamaan umum lingkaran (x - 2) + (y –
b) = r
Contoh 1 :
Jika lingkaran berpusat di (0, 0) dengan
r = 3
Penyelesaian :
(x - a)² + (y – b)² = r²
(x - 0)² + (y – 0)² = 3²
x² + y² = 9
Contoh 2 :
Misalkan lingkaran mempunyai
titik (5, 1) berpusat di (-1, 0). Tentukan jari-jari dari lingkaran tersebut
Penyelesaian :
Jadi persamaan lingkarannya :
(x + 1)² + (y – 0)² = √37²
(x + 1) + y² = 37
Persamaan Lingkaran :
x² + y² - 2ax – 2by + c = 0
dengan
c = a² + b² – r²
Apakah yang terjadi jika c = 0, c > 0
dan c < 0 ??
- Jika c = 0, maka a² + b² = r²
(x - a)² + (y – b)² = a² +
b²
x² – 2ax + y² – 2by + a² +
b² = a² + b²
x² – 2ax + y² – 2by = 0
x² + y² – 2ax– 2by = 0
jika berpusat di (0,
0), maka lingkaran yang terbentuk mempunyai jari 0
2. Jika c > 0, maka a² + b² > r²
3. Jika c < 0, maka a² + b² < r²
Ingat !!
c = a² + b² – r² ⇔ a² + b² – c = r² ⇔ r = √(a² + b² - c)
a.
r > 0 ⇔ √(a² + b² - c) > 0 (riil)
b.
r< 0 ⇔ √(a² + b² - c) < 0 (Tidak riil)
Jadi, agar lingkaran
riil maka √(a² + b² - c) > 0
Garis Singgung Antara 2 Lingkaran
1. Garis Singgung persekutuan dalam lingkaran
Garis Singgung persekutuan dalam
lingkaran adalah garis singgung 2 lingkaran yang memotong garis 2 titik pusat
2. Garis Singgung persekutuan luar lingkaran
Garis Singgung persekutuan luar lingkaran
adalah garis singgung 2 lingkaran yang tidak memotong garis 2 titik pusat
Sudut antar 2 lingkaran yang berpotongan
Contoh Soal :
Tentukan persamaan garis singgung
lingkaran x + y = 25 yang sejajar garis y = 2x + 3
1. Identifikasi masalah
- x² + y² = 25 ( merupakan persamaan
lingkaran), maka
didapatkan sebuah lingkaran dengan titik pusat (0,0) dan jari-jari 5
- garis singgung sejajar dengan garis y =
2x + 3, didapatkan m = 2
- misalkan garis singgung lingkaran adalah k
dan garis y = 2x + 3 adalah h
- k // h, maka mk = mh = 2
- k = y = 2x + 3, data yang dibutuhkan
titik singgung untuk mencari c
2. Strategi pemecahan masalah
mencari titik singgung
x₁² + y₁² = 25
x₂² + y₂² = 25
P₁ dan P₂ pada garis singgung
y₁ = 2x₁ + c
y₂ = 2x₂ + c
Substitusikan persamaan y = 2x + c dan x₁² + y₁² = 25
x² + (2x + c )² = 25
x² + 4x² + 4xc + c² = 25
5x² + 4cx + c² = 25
5x² + 4cx + c² = 25
5x² + 4cx + c² - 25 = 0
a= 5, b= 4c, c = c² - 25
Agar memiliki solusi riil, syarat garis singgung adalah D = 0
b² - 4ac = 0
(4c)² - 4 (5) ( c² - 25 ) = 0
16c² - 20c² + 500 = 0
-4c² + 500 = 0
500 = 4c²
125 = c²c ± 5√5
Jadi, persamaan garis singgungnya :
y = 2x - 5√5
dan
y = 2x + 5√5
Jika diketahui garis y = mx + n dan lingkaran x² + y² = r² maka persamaan garis singgung yang sejajar y = mx + h yaitu y = mx + k dimana k = ± r √(1+m²)
Sehingga diperoleh 2 garis singgung
y = mx + r √(1+m²)
dan
y = mx - r √(1+m²)
Contoh Soal :
Diketahui :
Persamaan ( x - 2 )² + ( y - 3 )² = 16
Ditanya :
Apakah A(5,-4) berada didalam, diluar atau pada lingkaran ?
Penyelesaian :
Diketahui :
Persamaan ( x - 2 )² + ( y - 3 )² = 16
Ditanya :
Apakah A(5,-4) berada didalam, diluar atau pada lingkaran ?
Penyelesaian :
Titik (5,-4)
( x - 2 )² + ( y - 3 )² = 16
( 5 - 2 )² + ( -4 - 3 )² = 16
9 + 49 = 16
58 > 16
Ternyata jarak titik A > jari-jari lingkaran.
Berarti titik berada di luar lingkaran.
Titik pusat (0,0) : y = mx + r √(1+m2 )
titik pusat ditranslasikan ke (a, b)
(y - b ) = m ( x - a ) + r √(1+m2 )
y = mx - am + b + r √(1+m2 )
Contoh : jika persamaan lingkaran x2 + y2 = 25 dengan titik pusat (0,0) ditranslasikan ke (2,3)
y = 2x -2.2 + 3 + 5√5
= 2x -4 + 3 + 5√5
= 2x - 1 + 5 √5
Menggunakan Geogebra
Persamaan Lingkaran
|
Garis Singgung
|
Titik Singgung
|
Titik Pusat
|
x2 + y2 = 25
|
y = 2x + 11.18
|
(-4.47, 2.24)
|
(0, 0)
|
(x-2)2 + y2 = 25
|
y = 2x + 7.18
|
(-2.47, 2.24)
|
(2, 0)
|
(x-2)2 + (y-3)2 = 25
|
y = 2x + 10.18
|
(-2.47, 5.24)
|
(2, 3)
|
Tali busur adalah garis yang memotong lingkaran
Tali busur singgung adalah garis yang
menguhubungkan 2 titik singgung
Persamaan garis kutub
Diketahui persamaan lingkaran x2
+ y2 = r2 dari titik (x0, y0) dapat
dibuat 2 garis singgung S1 (x1, y1) dan S2
( x2, y2).
Maka garis S1 dan S2 disebut tali busur singgung yaitu garis
yang menghubungkan 2 titik singgung, maka persamaan garis kutub B(x0,
y0) terhadap x2 + y2 = r2 adalah
x0x
+ y0y = r2
sifat garis kutup tersebut adalah
- menghubungkan 2 titik singgung dari garis-garis singgung yang berpotongan di (x0, y0)
- tegak lurus terhadap garis yang menghubungkan (x0, y0) dari titik pusat lingkaran
garis singgung h1 dan h2 berpotongan di Q
A titik singgung h 1
B titik singgung h 2
AB ⊥ PQ
AB garis kutub = x0x + y0y
= r2 brlaku jika persamaan
lingkaran x2 + y2 = r2